Langsung ke konten utama

Cloud Animasi dengan CSS3

Cloud Animasi dengan CSS3

Hai sobat kali ini saya mau sharing trik menarik lagi nih,namanya Cloud animasi seperti yang saya pasang diblog saya.tapi untuk trik ini,saya modifikasi sendiri css dan htmlnya menjadi 2 versi,yang pertama awan'a berwarna putih menggunakan CSS3 css pseudo pada background.dan yang kedua awan akatsuki yang hanya diberi background gambar awan akatsuki yang saya buat sendiri,cukup menarik bukan?


Tapi sebelum menggunakan trik ini saya ingatkan untuk:

-Membackup terlebih dahulu blog kamu agar tidak terjadi sesuatu yang diinginkan.

-mengetahui bahwa menggunakan trik ini harus dapat mengatur posisi awanya sendiri,karena ada kemungkinan saat kamu menggunakan trik ini,elemen yang dibelakangnya akan tertutupi.

Contoh kemungkinan problem:
-Header tertutup oleh awan ini hingga header tidak bisa berfungsi untuk diklik.

-Bila kamu menggunakan menubar pada blog kamu maka ada kemungkinan tertutupi oleh awan ini.

Solusi:
-Gunakan/ganti nilai z-index menjadi lebih rendah/tinggi(-99999999 s/d 99999999) pada Css #awan1 atau #akatsuki

-Gunakan Margin-top/bottom untuk mengatur posisi.(default yang saya atur 0px*posisi paling atas*)


Jika ada yang belum mengerti bisa tanyakan pada saya :)

untuk memasang pada blog kamu,pertama buka blogger=>template=>edit HTML

lalu letakan CSS di atas kode ]]></b:skin>

Sedangkan Untuk HTMLnya kamu letakan kodenya di bawah code <body>




1. Awan putih



CSS

#awan1 {position: absolute;
z-index: 0;
width:100%;
margin-top: 0px;
height: 0px;}
.awan1 {
width: 200px; height: 60px;
background: #ffffff;
border-radius: 200px;
-moz-border-radius: 200px;
-webkit-border-radius: 200px;
position: relative;
}
.awan1:before, .awan1:after {
content: '';
position: absolute;
background: #ffffff;
width: 100px; height: 80px;
position: absolute; top: -15px; left: 10px;
border-radius: 100px;
-moz-border-radius: 100px;
-webkit-border-radius: 100px;
-webkit-transform: rotate(30deg);
transform: rotate(30deg);
-moz-transform: rotate(30deg);
}
.awan1:after {
width: 120px; height: 120px;
top: -55px; left: auto; right: 15px;
}
.putih1 {
-webkit-animation: moveclouds1 15s linear infinite;
-moz-animation: moveclouds1 15s linear infinite;
-o-animation: moveclouds1 15s linear infinite;
}
.putih2 {
left: 200px;
-webkit-transform: scale(0.6);
-moz-transform: scale(0.6);
transform: scale(0.6);
opacity: 0.6;
-webkit-animation: moveclouds1 25s linear infinite;
-moz-animation: moveclouds1 25s linear infinite;
-o-animation: moveclouds1 25s linear infinite;
}
.putih3 {
left: -250px; top: -200px;
-webkit-transform: scale(0.8);
-moz-transform: scale(0.8);
transform: scale(0.8);
opacity: 0.8;
-webkit-animation: moveclouds1 20s linear infinite;
-moz-animation: moveclouds1 20s linear infinite;
-o-animation: moveclouds1 20s linear infinite;
}
.putih4 {
left: 470px; top: -250px;
-webkit-transform: scale(0.75);
-moz-transform: scale(0.75);
transform: scale(0.75);
opacity: 0.75;
-webkit-animation: moveclouds1 18s linear infinite;
-moz-animation: moveclouds1 18s linear infinite;
-o-animation: moveclouds1 18s linear infinite;
}
.putih5 {
left: -150px; top: -150px;
-webkit-transform: scale(0.8);
-moz-transform: scale(0.8);
transform: scale(0.8);
opacity: 0.8;
-webkit-animation: moveclouds1 20s linear infinite;
-moz-animation: moveclouds1 20s linear infinite;
-o-animation: moveclouds1 20s linear infinite;
}
@-webkit-keyframes moveclouds1 {
0% {margin-left: 1000px;}
100% {margin-left: -1000px;}
}
@-moz-keyframes moveclouds1 {
0% {margin-left: 1000px;}
100% {margin-left: -1000px;}
}
@-o-keyframes moveclouds1 {
0% {margin-left: 1000px;}
100% {margin-left: -1000px;}




HTML

<div id='awan1'>
<div class='awan1 putih1'/>
<div class='awan1 putih2'/>
<div class='awan1 putih3'/>
<div class='awan1 putih4'/>
<div class='awan1 putih5'/></div>




2. Awan Akatsuki




CSS

#akatsuki{position: absolute;
z-index: 0;
width:100%;
margin-top: 0px;
height: 0px;}
.akatsuki {
width: 200px; height: 138px;
background:url("http://4.bp.blogspot.com/-fyOVfdo1pFQ/T74QloE-dWI/AAAAAAAAB_E/RNYaqEDBAPY/s1600/Untitled-1.png") no-repeat top center;
position: relative;
}

.awanmerah1 {
-webkit-animation: moveclouds2 15s linear infinite;
-moz-animation: moveclouds2 15s linear infinite;
-o-animation: moveclouds2 15s linear infinite;
}
.awanmerah2 {
left: 200px;
-webkit-transform: scale(0.6);
-moz-transform: scale(0.6);
transform: scale(0.6);
opacity: 0.6;
-webkit-animation: moveclouds2 25s linear infinite;
-moz-animation: moveclouds2 25s linear infinite;
-o-animation: moveclouds2 25s linear infinite;
}
.awanmerah3 {
left: -250px; top: -200px;
-webkit-transform: scale(0.8);
-moz-transform: scale(0.8);
transform: scale(0.8);
opacity: 0.8;
-webkit-animation: moveclouds2 20s linear infinite;
-moz-animation: moveclouds2 20s linear infinite;
-o-animation: moveclouds2 20s linear infinite;
}
.awanmerah4 {
left: 470px; top: -250px;
-webkit-transform: scale(0.75);
-moz-transform: scale(0.75);
transform: scale(0.75);
opacity: 0.75;
-webkit-animation: moveclouds2 18s linear infinite;
-moz-animation: moveclouds2 18s linear infinite;
-o-animation: moveclouds2 18s linear infinite;
}
.awanmerah5 {
left: -150px; top: -150px;
-webkit-transform: scale(0.8);
-moz-transform: scale(0.8);
transform: scale(0.8);
opacity: 0.8;
-webkit-animation: moveclouds2 20s linear infinite;
-moz-animation: moveclouds2 20s linear infinite;
-o-animation: moveclouds2 20s linear infinite;
}
@-webkit-keyframes moveclouds2 {
0% {margin-left: 1000px;}
100% {margin-left: -1000px;}
}
@-moz-keyframes moveclouds2 {
0% {margin-left: 1000px;}
100% {margin-left: -1000px;}
}
@-o-keyframes moveclouds2 {
0% {margin-left: 1000px;}
100% {margin-left: -1000px;}
}




HTML


<div id='akatsuki'>
<div class='akatsuki awanmerah1'/><div class='akatsuki awanmerah2'/><div class='akatsuki awanmerah3'/><div class='akatsuki awanmerah4'/><div class='akatsuki awanmerah5'/></div>










Selamat mencoba dan semoga bermanfaat.
Oia,bila ada yang mau mengcopas trik ini,saya ingatkan untuk Peraturan blog saya! sertakan sumbernya!!
saya benci dengan PLAGIAT!!!!!! MUST DIEEEEEE!
baca Kebijakan disini... thx





Komentar

Postingan populer dari blog ini

MATERI SENI BUDAYA KELAS XII SEMESTER 1 "SENI RUPA 2D"

Setelah mempelajari Bab 1 ini kamu diharapkan dapat mengapresiasi dan berkreasi seni rupa sebagai berikut: 1.         Mengidentifikasi jenis, simbol, fungsi, dan nilai estetis dalam karya seni rupa dua dimensi. 2.        Mengidentifikasi bahan, media, dan teknik dalam proses berkarya seni rupa dua dimensi. 3.        Membandingkan jenis, simbol, fungsi, dan nilai estetis teknik dalam karya seni rupa dua dimensi. 4.        Membandingkan bahan, media, dan teknik dalam proses berkarya seni rupa dua dimensi. 5.        Memilih bahan, media, jenis, simbol, fungsi, nilai estetis dan teknik dalam proses berkarya seni rupa dua dimensi. 6.        Membuat karya seni rupa dua dimensi.   Di kelas X dan XI kamu sudah mempelajari berbagai jenis karya seni rupa dua dimensi. Karya-karya tersebut ada yang memiliki fungsi pakai dan ada yang memiliki fungsi hias saja. Masih ingatkah kamu perbedaan karya seni rupa terapan dan seni rupa murni? Cobalah perhatikan benda-benda disekitar kamu, dapatkah kamu

Seni Lukis Cirebon

Geliat Seni Lukisan Kaca Di Cirebon Seni Lukis Kaca Di Wilayah Cirebon My World Seni Lukis Kaca Di Wilayah Cirebon My World Kesenian Kebudayaan Cirebon Seni Lukis Kaca Cirebon Yang Lukisan Kaca Warisan Asli Budaya Cirebon Seni Lukis Kaca Di Wilayah Cirebon My World Teknik Serta Makna Lukisan Kaca Cirebon Direktorat Warisan Dan Seni Lukis Kaca Cirebon Yang Memiliki Nilai Sejarah Tinggi Cirebon Cemerlang Lukisan Kaca Cirebon Bagaimana Sejarah Lukisan Kaca Cirebon Seni Rupa Dictio Community Seni Lukis Kaca Di Wilayah Cirebon My World Membuat Lukisan Kaca Khas Cirebon Ukm Serufo Uny Lukisan Kaca Cirebon Wikipedia Bahasa Indonesia Ensiklopedia Bebas Bung Pata Terus Melestarikan Lukisan Kaca Cirebon Radarcire

MATERI SENI BUDAYA KELAS XII SEMESTER 2 "SENI RUPA 3D"

Kamu sudah mengenal dan mempelajari karya seni rupa yang berdimensi dua dan berdimensi tiga. Kamu juga sudah pernah mencoba berkarya seni rupa dua dimensi. Pada bahasan ini kamu akan mempelajari dan membuat kembali karya seni rupa tiga dimensi. Cobalah pelajari kembali materi bahan ajar di kelas X dan XI tentang apresiasi dan berkarya seni rupa tiga dimensi kemudian perkuat pemahaman kamu dengan mempelajari bab ini. Ketika kamu melihat sebuah karya seni rupa tiga dimensi, aspek apa saja yang kamu lihat? Coba kamu amati gambar di bawah ini untuk mengidentifikasi aspekaspek tersebut!   Dalam pembelajaran seni rupa, salah satu pengertian “simbol” adalah makna yang dikandung dalam karya seni rupa baik pada wujud objeknya maupun pada unsur-unsur rupanya.Diantara karya seni rupa tiga dimensiyang dapat memiliki makna dan simbol tertentu. adalah patung, tugu dan monumen. Kebiasaan untuk membuat patung, tugu dan, monumen yang melambangkan atau menyimbolkan sesuatu sudah dilakukan orang sejak za